Ringkasan
VAE Emulsi adalah singkatan dari vinyl acetate–ethylene copolymer emulsion, yang merupakan emulsi makromolekul, dikopolimerisasi dengan metode polimerisasi emulsi tekanan tinggi, setelah penambahan pengemulsi dan inisiator, dengan vinil asetat dan vinil monomer sebagai bahan baku dasarnya. Emulsi VAE berwarna putih susu atau agak kuning.
Kopolimer vinil asetat–etilen merupakan produk penting dalam kopolimer vinil, umumnya dalam keadaan emulsi dengan kandungan vinil asetat dalam kisaran 70%-95%, dan disebut sebagai VAE Emulsi.
Properti Umum
Nama Produk: Emulsi Kopolimer Etilen Vinil Asetat
Nama lain: Emulsi VAE, emulsi EVA, dispersi VAE, dispersi EVA, Emulsi kopolimer vinil asetat-etilen, Emulsi kopolimer etilen-vinil asetat, Dispersi kopolimer vinil asetat-etilen, Dispersi kopolimer etilen-vinil asetat.
Emulsi VAE adalah produk berdasarkan monomer vinil asetat polar dan monomer etilen hidrofobik. Emulsi VAE diproduksi melalui polimerisasi emulsi dalam lingkungan berair, tanpa penambahan pelarut organik.
Data teknis dari VAE Emulsi CWJZ-1
Barang | Spesifikasi | |||
Penampilan | Emulsi berwarna putih atau kuning muda dan bebas bahan tersuspensi | |||
Konten padat(%) | ≥54,5 | |||
Viskositas(mpa.s, 25℃) | 500-1000 | |||
pH | 4.0-5.5 | |||
VAC(%) | ≤0,1 | |||
Etilen(%) | 14.0-18.0 | |||
Ukuran partikel(μm) | 0,2-2,0 | |||
Stabilitas pengenceran (%) | ≤3.5 | |||
Pembentukan film minimal suhu( ℃ ) | ≤1 | |||
Formaldehida Gratis(mg/kg) |
≤50 |
Aplikasi:
1. Keserbagunaan: Emulsi VAE sangat serbaguna dan dapat disesuaikan untuk memenuhi kebutuhan spesifik di berbagai industri.
2. Perekat: Emulsi VAE sering digunakan dalam produksi perekat dan sealant. Bahan ini memberikan daya rekat yang sangat baik pada berbagai bidang, sehingga cocok untuk aplikasi seperti pengerjaan kayu, pengikatan kertas, dan perekat konstruksi.
3. Cat dan Pelapis: Emulsi VAE digunakan sebagai pengikat pada cat dan pelapis berbahan dasar air. Bahan-bahan tersebut berkontribusi pada sifat pembentuk film pada produk ini, meningkatkan daya tahan, daya rekat, dan fleksibilitasnya. Mereka juga dikenal dengan kandungan VOC (senyawa organik yang mudah menguap) yang rendah sehingga ramah lingkungan.
4. Industri Tekstil: Dalam industri tekstil, emulsi VAE digunakan untuk pelapis tekstil guna meningkatkan ketahanan kain terhadap air dan noda. Mereka juga meningkatkan daya tahan pola cetakan.
5. Industri Kertas: Emulsi VAE digunakan dalam pelapis kertas untuk meningkatkan kemampuan cetak, permukaan akhir, dan sifat penahan tinta pada produk kertas.
6. Konstruksi: Emulsi VAE dapat diterapkan pada bahan konstruksi, termasuk pengubah semen dan mortar, yang meningkatkan kemampuan kerja, daya rekat, dan daya tahan.
7. Kain Bukan Tenunan: Emulsi VAE digunakan dalam produksi kain bukan tenunan, memberikan kekuatan dan fleksibilitas pada bahan.
8. Polimerisasi Emulsi: Mereka berfungsi sebagai komponen kunci dalam proses polimerisasi emulsi untuk menghasilkan jenis polimer dan produk lateks lainnya.
Paket:
Dalam drum 25KG/50KG/220KG atau drum IBC 1000KG.
Penyimpanan:
Simpan di tempat yang berventilasi baik. Tetap tenang. Jauhkan dari panas, permukaan panas, percikan api,
api terbuka dan sumber api lainnya. DILARANG MEROKOK. Simpan sesuai dengan lokal
peraturan.
Produk yang tidak cocok: Oksidator kuat.